Materi Agama Katolik
KITAB SUCI PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
KITAB SUCI PERJANJIAN LAMA DAN PERJANJIAN BARU
KITAB SUCI KATOLIK
a.
KITAB SUCI PERJANJIAN LAMA (39 Kitab) dan KITAB DEUTEROKANONIKA (7 Kitab)
b.
KITAB SUCI PERJANJIAN BARU (27 Kitab)
KITAB SUCI PERJANJIAN LAMA
1. Kitab-Kitab Taurat Musa (5 Kitab)
a. Kitab Kejadian
Kitab ini berisi kisah
mengenai kejadian dunia dan manusia pertama/purba (Kej 1-11), kemudian
dilanjutkan dengan kisah mengenai asal usul bangsa Israel mulai dari panggilan
Abraham sampai dengan kematianYusuf (Kej 12-50)
b. Kitab Keluaran
Kitab ini berisi kisah
mengenai pembebasan bangsa Israel dari perbudakan Mesir (Kel 1-15), kemudian
dilanjutkan dengan kisah mengenai perjalanan mereka di padang gurun (Kel 16-40)
c. Kitab Imamat
Kitab ini berisi kisah
mengenai pemakluman perintah Tuhan kepada Bangsa Israel dari dalam Kemah Suci
(bdk. Im 1:1; 27:34)
d.Kitab Bilangan
Kitab ini berisi kisah
lanjutan mengenai perjalanan bangsa Israel di padang gurun sampai tiba di
perbatasan tanah Kanaan (bdk. Bil 33:1-49)
e. Kitab Ulangan
Kitab ini berisi kisah
mengenai wejangan perpisahan Musa kepada bangsa Israel menjelang kematiannya
(bdk. Ul 1:1)
2. Kitab-Kitab Sejarah
(16 Kitab)
a. Kitab Yosua
Kitab ini berisi kisah
mengenai perebutan tanah Kanaan di bawah pimpinan Yosua (Yos 1-12) dan
pembagian tanah tersebut kepada kedua belas suku Israel. Dan diakhiri dengan
wejangan Yosua dan pembaharuan perjanjian di Sikhem (Yos 23-24)
b. Kitab Hakim-HakimKitab
ini berisi kisah mengenai peperangan suku-suku Israel melawan bangsa-bangsa
tetangga di sekitar tanah Kanaan. Dalam peperangan tersebut, suku-suku Israel
dipimpin oleh sejumlah tokoh pejuang yang disebut “hakim”.
c. Kitab Rut
Kitab ini berisi kisah
engenai kesetiaan Rut, seorang perempuan Moab, yang kemudia menjadi istri Boas,
nenek moyang Daud (bdk. Rut4:18-22)
d. Kitab Samuel
Kitab ini berisi kisah
mengenai pemerintahan Samuel sebagai hakim terakhir (bdk. 1 Sam 7:15-17) serta
pemerintahan Saul dan Daud sebagai raja perintis.Kitab ini terbagi dalam dua
jilid yang diberi nama “Kitab Pertama Samuel” dan “Kitab Kedua Samuel”
e. Kitab Raja-Raja
Kitab ini berisi kisah
mengenai pemerintahan raja-raja Israel mulai dari Salomo sampai dengan
Zedekia.Kitab ini terbagi dalam dua jilid yang diberi nama “Kitab Pertama
Raja-Raja” dan “Kitab Kedua Raja-Raja”.
f. Kitab Tawarikh g. Kitab Ezra h. Kitab
Nehemia
Kitab ini berisi kisah
ulangan mengenai sejarah bangsa Israel mulai dari zaman Adam (bdk 1 Taw 1:1-27)
sampai dengan zaman Koresy, raja Persia (bdk 2 Taw 36:22-23). KItab inipun
terbagi dalam dua jilid yang diberi nama “Kitab Pertama Tawarikh” dan “Kitab
Kedua Tawarikh”
g. Kitab Ezra
Kitab ini berisi kisah
mengenai kepulangan kembali bangsa Israel dari pembuangan Babel dan kegiatan
mereka untuk membangun kembali Bait Allah serta Yerusalem.
h. Kitab Nehemia
Kitab ini berisi kisah
mengenai pengutusan Nehemia untuk membangun kembali Yerusalem beserta berbagai
tantangan yang dihadapinya.
i. Kitab Ester
Kitab ini berisi
mengenai perjuangan Ester dan Mordekhai melawan Haman yang hendak memusnahkan
orang Yahudi dari kerajaan Persia.
j. Kitab Tobit
Kitab ini berisi kisah
mengenai suka duka keluarga Tobit dalam masa pembuangan di Niniwe, ibukota
kerajaan Asyur.
k. Kitab Yudit
Kitab ini berisi kisah
mengenai perjuangan seorang janda bernama Yudit melawan Holofernes, panglima
besar bala tentara Asyur.
l. Kitab Makabe
Kitab ini berisi kisah
mengenai peperangan orang Yahudi di bawah pimpinan Yudas Makabe malawan para
penjajah Yunani.Kitab ini terbagi dalam dua jilid yang diberi nama “Kitab
Pertama Makabe” dan “Kitab Kedua Makabe”
3. Kitab-Kitab
Kebijaksanaan (7 Kitab)
a. Kitab Ayub
Kitab ini berisi dialog
dan diskusi panjang mengenai masalah penderitaan orang benar. Tokoh utama dalam
kitab ini adalah Ayub, seorang yang saleh, jujur, takut akan Allah dan menjauhi
kejahatan tetapi mengalami banyak penderitaan.
b. Kitab Mazmur
Kitab ini berisi
kumpulan lagu-lagu keagamaan dengan tema bervariasi yang berasal dari berbagai
zaman.
c. Kitab Amsal
Kitab ini berisi
kumpulan peribahasa, pepatah, nasihat, petuah, wejangan dan ajaran yang berasal
dari orang-orang bijak.
d. Kitab Pengkotbah
Kitab ini berisi
renungan mengenai segala sesuatu yang terjadi di dunia ini (bdk. Pkh 1:13),
khususnya mengenai nasib malang manusia (bdk. Pkh 2:16; 3:19; 9:2.12)
e. Kitab Kidung Agung
Kitab ini berisi kumpulan lagu-lagu cinta yang
biasa dinyanyikan dalam pesta pertunangan atau pernikahan di daerah Timur
Tengah.
f. Kitab Kebijaksanaan
Salomo
KItab ini berisi
renungan dan wejangan mengenai berbagai masalah, khususnya soal kematian orang
benar dan nasibnya di alam baka.
g. Kitab Sirakh
Kitab ini berisi
permenungan dan pengajaran Yesus bin Sirakh bin Eleazar dari Yerusalem mengenai
berbagai masalah kehidupan (bdk. Sir 0:27-29)
4. Kitab-Kitab Kenabian
(18 Kitab)
a. Kitab Yesaya
Kitab ini terbagi dalam
tiga bagian :Proto Yesaya (Yes 1-39) Berasal dari zaman sebelum pembuangan
Babel dan berisi nubuat mengenai kehancuran bangsa Israel dan bangsa-bangsa
lain. Deutero Yesaya (Yes 40-55) Berasal dari zaman pembuangan Babel dan berisi
nubuat mengenai keselamatan bangsa Israel dan kehancuran bangsa Babel. Trito
Yesaya berasal dari zaman sesudah pembuangan Babel dan berisi nubuat mengenai
penggenapan keselamatan bangsa Israel.
b. Kitab Yeremia
Kitab ini berisi nubuat
mengenai kehancuran bangsa Israel dan bangsa-bangsa lain. Juga dilukiskan
mengenai pergulatan batin Yeremia dalam menjalankan tugasnya sebagai nabi yang
mengalamai banyak penderitaan (bdk. Yer 12:1-17; 15:10-21; 17:1-18; 20:7-18)
c. Kitab Yehezkiel Kitab
ini terbagi dalam tiga nubuat besar, yaitu:Nubuat mengenai kehancuran bangsa
Israel (Yeh 1-24)Nubuat mengenai kehancuran bangsa-bangsa lain (Yeh
25-32)Nubuat mengenai pemulihan bangsa Israel (Yeh 33-48) Ciri khas kitab ini
adalah memuat banyak penglihatan dengan data lengkap (bdk. Yeh 1-3; 8-11; 37;
40-45)
d. Kitab Daniel
Kitab ini sebenarnya
bukan kitab Kenabian, melainkan kitab apokaliptik (= kitab yang berisi ramalan
tentang masa depan dan akhir zaman).Kitab ini dimasukkan dalam kelompok kitab
kenabian karena menubuatkan kehancuran empat kerajaan (Babel, Media, Persia,
Yunani) yang pernah menjajah bangsa Israel dan pendirian kerajaan “anak
manusia” yang bersifat kekal (bdk. Dan 2:31-45; 7:1-28)e. Kitab HoseaKitab ini
berisi kecaman atas ketidaksetiaan bangsa Israel kepada Tuhan dan nubuat
mengenai kehancuran mereka (bdk. Hos 4-5)
f. Kitab Yoel
Kitab ini berisi seruan
pertobatan kepada bangsa Israel (bdk. Yl 1:13-14; 2:12-17) dan nubuat mengenai
kedatangan hari Tuhan (bdk. Yl 1:15; 2: ; 3:14)
g. Kitab Amos
Kitab ini berisi
kecaman terhadap hidup kemasyarakatan bangsa Israel yang penuh dengan
ketidakadilan (bdk. Am 2:6-8; 4:1; 6:3-6; 8:4-6) dan hidup keagamaan mereka
yang penuh dengan kepalsuan (bdk. Am 4:4-5; 5:21-27)
h. Kitab Obaja
Kitab ini berisi nubuat
mengenai kebinasaan bangsa Edom akibat perbuatan jahat mereka terhadap bangsa
Israel (bdk. Ob 1-16) dan nubuat mengenai pemulihan kembali bangsa Israel (Ob
17-21).
i. Kitab Yunus
Kitab ini sebenarnya
bukan kitab kenabian, melainkan kitab ceritera. Dalam kitab ini dikisahkan
pengutusan Yunus ke Niniwe (bdk. Yun 1:1-2:10) dan pertobatan semua penghuni
Niniwe (bdk. Yun 3:1-10).
j. Kitab Mikha
Kitab ini berisi nubuat
mengenai kehancuran kerajaan Israel dan kerajaan Yehuda (bdk. Mi 1:2-16;6:1-16)
akibat kejahatan para pemimpin kedua kerajaan tersebut (bdk. Mi 2:1-11; 3:1-12;
7:1-6).
k. Kitab Nahum
KItab ini berisi nubuat
mengenai kehancuran Niniwe, ibukota kerajaan Asyur (bdk. Nah 2:3-3:19) dan
nubuat mengenai pemulihan kembali kerajaan Israel (bdk. Nah 1: ; 2:1-2)
l. Kitab Habakuk
Kitab ini berisi
renungan tentang penindasan bangsa Kasdim (Babel) atas bangsa Israel (bdk. Hab
1:2-17)
m. Kitab Zefanya
Kitab ini berisi nubuat
mengenai kedatangan hari Tuhan yang akan memusnahkan penduduk Yehuda (bdk. Zef
1:2-18; 3:1-8) dan bangsa-bangsa lain (bdk. Zef 2:4-15)
n. Kitab Hagai
Kitab ini berisi ajakan
untuk membangun kembali Bait Allah (bdk. Hag 1:1-2:1a) dan janji berkat bagi
mereka yang giat dalam pembangunan itu (bdk. Hag 2:16-24).
o. Kitab Zakharia
Kitab ini terbagi dalam
dua bagian :Proto Zakharia (Zak 1-8)Berisi kumpulan penglihatan dan nubuat
mengenai pembangunan kembali Bait Allah dan pemulihan kembali Dinasti Daud. Deutero
Zakharia (Zak 9-14)Berisi kumpulan nubuat mengenai kedatangan Raja Mesias yang
akan menggembalakan sisa bangsa Israel dengan penuh kedamaian dan kekuatan.
p. KItab Maleakhi
Kitab ini berisi
kumpulan pengajaran dalam bentuk dialog antara Maleakhi dan umat Israel.
q. Kitab Ratapan
Kitab ini sesungguhnya
bukan kitab kenabian, melainkan kitab mazmur, yaitu kitab yang berisikan
lagu-lagu ratapan.
r. Kitab Barukh
Kitab ini terdiri dari
empat karya sastra yang berbeda corak, yaitu :Doa tobat dan permohonan (Bar
1:15-3:8)Sajak pujian atas hikmat kebijaksanaan (Bar 3:9-4:4) Seruan
penghiburan bagi Yerusalem (Bar 4:5-5:9) Surat ejekan mengenai berhala-berhala
Babel (Bar 6:1-72)
KITAB SUCI PERJANJIAN BARU
1. Kitab-Kitab Injil (4
Kitab)
a. Injil Matius
Kitab ini berisi
pewartaan iman mengenai Yesus Kristus (bdk. Mat 1:1) sebagai pemenuhan nubuat
para nabi Perjanjian Lama.Kitab ini juga memuat kecaman pedas terhadap
ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi selaku pewaris kursi Musa atau pengajar
hukum Taurat (bdk. Mat 23:1-36).
b. Injil Markus
Kitab ini beris
pewartaan iman mengenai Yesus Kristus (bdk. Mrk 1:1) sebagai Anak Manusia yang
harus menanggung banyak penderitaan (bdk. 8:31-33; 9:30-32; 10:32-34).
c. Injil Lukas
Kitab ini berisi
pewartaan iman mengenai Yesus Kristus (bdk. KIs 1:1) sebagai Allah yang melawat
umat-Nya (bdk. Luk 1:68; 7:16; 19:44) untuk menyelamatkan mereka (bdk. Luk
2:11.30; 3:6).
d. Injil Yohanes
Kitab ini berisi
pewartaan iman mengenai Yesus Kristus (bdk. Yoh 20:31) sebagai Firman yang menjadi
manusia (bdk. Yoh 1:14) untuk menunjukkan jalan kepada Bapa (bdk. Yoh 14:6)
2. Kisah Para Rasul (1
Kitab)
Kitab Kisah Para Rasul
adalah sambungan dari Kitab Injil Lukas.Mengisahkan bagaimana para rasul,
khususnya Petrus dan Paulus, menjadi saksi Yesus Kristus mulai dari Yerusalem
sampai ke Roma (bdk. Kis 1:8).Melalui kitab ini Lukas ngin mempersembahkan
suatu berita lengkap tentang perkembangan agama Kristen Kepada Teofilus
(seorang Yunani) supaya ia dapat meyakini bahwa segala sesuatu yang pernah
diajarkan oleh para rasul kepadanya sungguh benar (bdk. Luk 1:4)
3. Surat-Surat (21 Surat)
a. Surat Rasul Paulus
kepada jemaat di Roma
Surat ini berisi
sejumlah ajaran dan wejangan Paulus kepada jemaat Kristen di Roma yang ia
banggakan dan rindukan untuk dikunjungi.Surat ini juga membahas rencana
penyelamatan Allah bagi bangas Israel dan bangsa-bangsa lain.
b. Surat pertama Rasul
Paulus kepada Jemaat di KorintusSurat ini berisi tanggapan Paulus teradap
beberapa masalah yang timbul dalam jemaat Kristen di Korintus, misalnya masalah
perpecahan, masalah percabulan, masalah perkawinan, masalah persembahan berhala
dll.
c. Surat kedua Rasul
Paulus kepada jemaat di Korintus
Surat ini berisi
pembelaan diri Paulus terhadap berbagai tuduhan yang ditujukan kepadanya, yaitu
bahwa ia bukan rasul sejati, bahwa ia lalai mengumpulkan uang bagi jemaat di
Yerusalem, bahwa ia mempunyai banyak kelemahan.
d. Surat Rasul Paulus
kepada jemaat di Galatia
Surat ini berisi
pertanggungjawaban Paulus atas pemberitaan Injilnya dan keabsahan kerasulannya.
e. Surat Rasul Paulus
kepada jemaat di Efesus
Surat ini berisi
sejumlah doa renungan dan nasihat praktis mengenai berbagai hal, sepert
kekayaan orang beriman, kesatuan jemaat Kristen, hidup baru, hubungan antara
anggora keluarga, dan perlengkapan sejanata rohani.
f. Surat Rasul Paulus kepada jemaat di Filipi
Surat ini berisi
kesaksian Paulus dalam penjara, nasihat agar hidup sesuai denan Injil Yesus
Kristus, dan kecaman terhadap propaganda Yahudi.Paulus juga menyampaikan
rencananya untuk mengirim Timotius dan Epafroditus kepada jemaat di Filipi.
g. Surat Rasul Paulus
kepada jemaat di Kolose
Surat ini bersi ajaran
mengenai keutamaan Yesus Kristus dan konsekwensi praktis bagi jemaat Kristen.
Surat ini juga ditulis Paulus di dalam penjara.
h. Surat pertama Rasul
Paulus kepada jemaat di Tesalonika
Surat ini berisi uraian
mengenai pelayanan Paulus di Tesalonika dan nasihat agar jemaat di Tesalonika
hidup kudus dalam menantikan kedatangan Tuhan.
i. Surat Kedua Rasul Paulus kepada jemaat di
Tesalonika
Surat ini berisi ucapan
syukur atas pekembangan iman dan kasih jemaat di Tesalonika, beserta penjelasan
mengenai kedatangan Tuhan Yesus Kristus.
j. Surat pertama Rasul
Paulus kepada Timotius
Surat ini ditujukan
bukan kepada jemaat, tetapi kepada seorang yang bernama Tomotius. Dalam surat
ini Paulus memberikan sejumlah nasihat antara lain mengenai ajaran sesat, tugas
Timotius, dan tata tertib jemaat.
k. Surat kedua Rasul
Paulus kepada TimotiusSama seperti surat yang pertama, surat kedua ini juga
berisikan sejumlah nasihat Paulus kepada Timotius.
l. Surat Rasul Paulus kepada Titus
Surat ini ditujukan
kepada seorang yang bernama Titus. Dalam surat ini Paulus meminta Titus untuk
menertibkan jemaat d Kreta dengan mengajarkan akhlak Kristen kepada mereka.
m. Surat Rasul Paulus
kepada Filemon
Surat ini ditulis
Paulus di dalam penjara dan merupakan surat terpendek dalam PB.Surat ini
ditujukan kepada Filemon dan jemaat di rumahnya.Dalam surat ini, Paulus secara
khusus menghimbau Filemon agar mau menerima kembali Onesimus, budaknya yang
melarikan diri.
n. Surat kepada orang
Ibrani
Karangan ini tidak
menyebut nama penulisnya maupun nama jemaat atau orang yang dituju. Namun sejak
tahun 200 M, Karangan ini sudah dianggap tulisan Paulus dan diberi nama “Kepada
orang-orang Ibrani”. Anggapan ini didasarkan pada isi karangan yang memberi
perhatian istimewa kepada tradisi keagamaan orang Ibrani.
o. Surat Yakobus
Surat ini tidak
ditujukan kepada jemaat atau orang tertentu, melainkan untuk “umum”, yaitu
kepada “kedua belas sukudi perantauan”Dalam surat ini, Yakobus menasihati para
pembaca supaya bertekun dalam pencobaan, menjadi pelaku firman, tidak memandang
muka, mengamalkan iman, mengendalikan diri, mengontrol hawa nafsu, dll.
p. Surat pertama Petrus
Surat ini juga
ditujukan untuk “umum”, yakni kepada “orang-orang pendatang yang tersebar di
Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia dan Bitinia”.Dalam surat ini Petrus mengajak
para pembaca untuk hidup kudus sebagai umat Allah.
q. Surat kedua Petrus
Sama seperti surat
pertama, surat kedua ini pun dialamatkan kepada jemaat Kristen pada umumnya.Dalam
surat ini Petrus mengajak para pembaca untuk tetap berpegang teguh pada ajaran
iman yang benar dan jangan terpengaruh oleh ajaran guru-guru palsu.
r. Surat pertama Yohanes
Karangan ini sebenarnya
bukan surat, sebab ciri-ciri surat seperti misalnya pengirim dan alamat tidak
disebutkan. Namun sejak abad kedua Masehi, karangan ini sudah dianggap sebagai
tulisan Yohanes, sebab memiliki banyak kemiripan dengan Injil Yohanes. Dalam
karangan ini disajikan sejumlah ajaran dan nasihat, antara lain mengenai
hakikat Allah sebagai terang serta konsekwensinya bagi umat beriman sebagai
anak-anak Allah.
s. Surat kedua Yohanes
Surat pendek ini
ditulis oleh seorang penatua dan dialamatkan kepada “ibu yang terpilih dan
anak-anaknya” (bdk. 2 Yoh 1)Melalui surat ini, si penatua mengajak mereka agar
tetap tinggal di dalam ajaran Kristus.
t. Surat ketiga Yohanes
Surat pendek ini juga
ditulis oleh seorang penatua dan ditujukan kepada seorang bernama Gayus (bdk. 3
Yoh 1) Melalui surat ini, si penatua memuji Gayus yang bersedia menerima para
pendatang dan sebaliknya mengecam Diotrefes yang bersikap bermusuhan terhadap
mereka.
u. Surat YudasSurat ini
ditulis oleh Yudas dan dialamatkan kepada “mereka yang terpanggil”, yaitu orang
Kristen pada umumnya (bdk. Yud 1)Dalam surat in, Yudas mengecam keras para
orang fasik yang anti Kristus.
4. Kitab Wahyu (1
Kitab)
Kata “wahyu” adalah
terjemahan Arab dari kata Yunani “apokalypsis”, yang berarti
“penyingkapan”.Kitab Wahyu atau Kitab Apokalypsis adalah suatu kita yang ingin
menyingkapkan apa yang tersembunyi.Kitab Wahyu ditulis oleh seorang yang
bernama Yohanes (serang nabi Kristen) pada waktu orang Kristen mengalami banyak
kesusahan di bawah pemerintahan kaisar Domitianus.Ia mengaku mendapat
penglihatan dark Yesus Kristus mengenai “apa yang akan terjadi”.Dalam kitab
ini, ia menubuatkan penciptaan langit dan bumi baru yang akan mengakhiri segala
kesusahan orang Kristen.
KITAB DEUTEROKANONIKA
Mengapa Kitab Suci
Katolik mempunyai lebih banyak buku ? Waktu para Rasul mewartakan kabar gembira
di luar Palestina (di Siria, Mesir, Yunani, dst.), mereka tidak memakai KS
bahasa Ibrani (kepustakaan Yahudi), melainkan terjemahan Kitab Suci dalam
bahasa Yunani (Septuaginta).Terjemahan Yunani itu memuat lebih banyak buku, yakni:
a.
Tobit
b.
Yudit
c.
Kebijaksanaan Salomo
d.
Sirakh
e.
Barukh
f.
I Makabe
g.
II Makabe
Buku-buku itu dibaca
sebagai kitab-kitab suci oleh orang-orang Yahudi yang saat itu tinggal di luar
Palestina. Kebiasaan itu kemudian diambil alih oleh kebanyakan Bapa-Bapa Gereja
kuno dan pujangga-pujangga Gereja abad pertengahan. Pada zaman Reformasi,
orang-orang Kristen Protestan kembali ke Kitab Suci Yahudi yang berbahasa
Ibrani. Mereka menghitung ada 39 kitab PL (I dan II Samuel, I dan II Raja-Raja,
I dan II Tawarikh, Ezra dan Nehemia, dan keduabelas nabi kecil dihitung
sendiri-sendiri, sehingga 24 menjadi 39).
Gereja Katolik (Konsili Trente) menjawab bahwa
tetap akan mengakui 7 kitab yang ditemukan dalam terjemahan Yunani dan Latin,
sehingga seluruh jumlah kitab-kitab PL adalah 46. Daftar Yahudi dengan 39 kitab
itu disebut Proto Kanonika, artinya kitab-kitab itu terdapat di daftar pertama
/ tertua (Protos berarti pertama, kanon berarti daftar resmi).Tujuh kita
tambahan disebut Deuterokanonika, artinya : terdapat pada daftar kedua /
kemudian (Deuteros berarti kedua). Namun tidak berarti bahwa kitab-kitab ini
dinomorduakan. Nilainya adalah sama dengan nilai kitab-kitab Protokanonika.
Komentar
Posting Komentar