Materi Agama Katolik
MATERI KELAS VIII: GEREJA SEBAGAI PAGUYUBAN ATAU PERSEKUTUAN
- Dapatkan link
- Aplikasi Lainnya
Apa arti Gereja?
Istilah Gereja berasal dari
- Bahasa Portugis : igreja
- Bahasa Latin : ecclesia
- Bahasa Yunani : eklesia
Yang berarti: kumpulan atau golongan.
Gereja
adalah: kumpulan orang-orang yag beriman kepada Yesus Kristus, yang dibaptis
Nama Bapa, Putera dan Roh Kudus,
dan yang meneruskan karya keselamatan
Allah didunia .
Secara tidak langsung, Gereja sudah didirikan oleh Yesus sendiri, sebab seluruh Sabda, Karya dan pribadiNya mengarah kepada terbentuknya Gereja suatu umat Allah yang baru, yang menggantikan umat Allah yang lama yaitu bangsa Israel.
Secara langsung, Gereja baru terbentuk sejak hari Minggu Pentakosta di
Yerusalem.
Dengan turunnya Roh Kudus, para Rasul menjadi berani mewartakan kebangkitan kristus dan banyak orang yang percaya dan memberikan diri dibaptis. Sejak hari itu setiap hari Tuhan menambah jumlah mereka (Kis 2:47, 5:14, 6:7, 9:31 dan 16:5).
Siapakah yang memimpin Gereja?
Secara tidak kelihatan yang memimpin Gereja
adalah Kristus sendiri.
Secara kelihatan dan duniawi yang memimpin Gereja adalah Paus dengan bantuan kurnia Roh Kudus. Paus bertindak sebagai wakil Kristus yang tampak di dunia dan sebagai pemimpin Umat Katolik seluruh dunia.
Apa yang Gereja buat dalam meneruskan ajaran Yesus dan mengembangkannya dalam hidup?
Ø MewartakanYesus dan ajaranNya dari zaman
ke zaman
Ø Mengajak orang beriman menghayati hidup
dan kesucian Yesus
Ø Membimbing semua orang beriman dari zaman ke zaman menelusuri jalan Tuhan menuju keselamatan yang Yesus janjikan.
Apa yang menjadi tugas Gereja?
Ø Gereja digunakan untuk mewaartakan kabar
gembira Yesus yang menjadi ungkapan diri
Allah yang ingin menyelamatkan manusia.
Ø Sebagai Pewarta, Gereja bertugas
meneruskan kabar suka cita pada semua orang agar orang yang percaya dan
dibaptis beroleh keselamatan.
Ø Sebagai penyuci, Gereja melakukan segala
upaya yang membuat semua anggotanya dan dunia makin menyerupai Kristus sebagai
contoh.
Ø Sebagai gembala, Gereja terus
mengingatkan anggotanya dan semua manusia didunia, perlunya jalan hidup dalam
“jalan Tuhan” sebab hanya dalam jalan Tuhan itulah aka beroleh keselamatan.
Kalau tugas-tugas tsb dilaksanakan dan ditekuni Gereja dengan baik, maka Kristus sendiri akan menyertai Gereja sampai akhir zaman (Matius 16:18-19).
Sifat-sifat apakah yang dimiliki Gereja Kristus dalam mengembangkan tugas-Nya?
Gereja yang
dikehendaki Kristus adalah Gereja yang mempunyai sifat-sifat:
Ø SATU : Kristus
yang hanya mendirikan satu Gereja, satu iman dan satu gembala yaitu Yesus
Kristus
Ø KUDUS: Tugas Gereja adalah menguduskan dunia ini, terutama warganya sendiri yang harus menjadi kudus seperti Kristus kepalaNya. Gereja itu Kudus berarti Gereja itu mempunyai:
1. Asal yang Kudus yaitu berasal dari Kristus sendiri
2. Tujuan yang kudus yaitu bersatu dgn Allah yg Kudus
3. Gereja dibimbing oleh Roh kudus
Ø KATOLIK, artinya
umum atau universal.Gereja Kristus berlaku dan
diperuntukan bagi segala bangsa dan semua manusia, di segala tempat dan
zaman.
Ø APOSTOLIK: berasal
dari kata “apostolos” artinya: rasul, utusan, duta. Gereja atau
apostolik artinya: Gereja itu ajarannya sesuai dengan ajaran para Rasul, utusan
dan duta Yesus Kristus.
GEREJA SEBAGAI PERSEKUTUAN
Kita sering
melihat orang berkumpul misalnya:
Ø Di pasar
Ø Di sekolah
Ø Di pos kamling
Ø Di terminal, stasiun
Ø Di pusat keramaian seperti Mall dll
Tetapi tidak semua orang ditempat tersebut dapat disebut sbg persekutuan (Komunio). Contoh : Di pasar, orang berkumpul untuk menjual atau membeli sesuatu, setelah selesai transaksi selesailah hubungan tsb, tidak ada komunikasi dan interaksi lebih lanjut setelah transaksi jual beli berakhir. Demikian hal itu berulang tiap hari.
Yang dimaksud Persekutuan (Komunio) tentu
saja bukan seperti contoh tsb diatas.
Dalam Persekutuan (Komunio) atau Paguyuban
harus ada:
Ø Komunikasi dan Interaksi yang berlangsung terus menerus
Ø Masing-masing saling memperhatikan satu sama lain
Ø Saling memiliki
Ø Saling memberi
Ø Saling mendukung
Ø Saling menasehati
Ø Saling mengingatkan
Ø Saling mengembangkan
Ø Saling melayani
Ø Saling berusaha agar kebersamaan itu terus menerus terjaga keutuhannya demu kebahagiaan bersama.
Model kumpulan orang yang berbentuk
Persekutuan (Komunio) bisa kita lihat dalam kehidupan Para Murid Yesus,
sebagimana dikisahkan dlm Kitab Suci yaitu Kis 2: 41-47.
Persekutuan Para Murid Yesus terbentuk
berkat pengalaman yang sama yaitu:
Ø Pengalaman sebagai murid Yesus dan orang-orang yang percaya
kepadaNya
Ø Setelah mendengar pewartaan tentang Yesus Kristus mereka memberi
diri dibaptis
Ø Kehidupan persekutuan mereka sangat menarik dan “berbeda”
dibandingkan dengan persekutuan yang ada disekitar mereka saat itu.
Ø Mereka selalu hidup dlm persekutuan dgn bertekun dalam pengajaran
Para Rasul
Ø Mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa bersama.
Ø Segala kepunyaan mereka adalah milik bersama
Ø Satu sama lain saling melayani dan berkurban
Ø Mereka selalu hidup dengan gembira dan tulus hati
Ø Mereka bukan sekedar kumpulan orang namun mereka saling mengenal,
memiliki ikatan bathin dan memiliki iman
yang sama yaitu Yesus Kristus
Ø Mereka menjalankan cara hidup
yang sesuai dengan kehendak Kristus
Ø Bentuk kehidupan seperti itu membuat banyak orang laintertarik dan
bergabung dengan mereka.
Ø Setiap hari jumlah mereka selalu bertambah
Persekutuan mereka itulah yang sering
disebut GEREJA PERDANA .
Mereka adalah cikal bakal GEREJA.
Bagaimanakah cara Gereja menyampaikan ajaran para rasul dari zaman ke zaman sampai sekarang?
- Melalui warisan tertulis, dari rasul-rasul dan pengarang Injil
memelihara dan menterjemahkannya sesuai bahasa zaman
- Warisan luhur dari Bapa-Bapa Gereja dan sejumlah Konsili dengan
beberapa Dogma (ajaran) Gereja
- Pada akhir-akhir ini juga bisa melalui surat Sri Paus kepada Uskup dan seluruh umat (Surat-surat tsb lebih dikenal dengan sebutan “Ensiklik”, Surat Gembala yang adalah surat dari Uskup untuk para umatnya)
Ada 2 sumber ajaran Gereja yang menjadi
pedoman bagi Gereja dalam Mengajar umatnya yaitu:
Ø Kitab Suci
Ø Tradisi Gereja yang diambil dari:
·
Ajaran Bapa-Bapa Gereja
·
Konsili umum
·
Dogma (ajaran resmi pemimpin
Gereja yang harus diterima oleh seluruh Gereja sebagi akibat adanya ajaran
sesat yang harus segera ditanggapi dan segera ditentukan mana yang menjadi
ajaran resmi Gereja)
·
Sejumlah Ensiklik Paus
·
dll
Komentar
Posting Komentar